Minggu, 11 April 2021

MENGANALISIS PASAR ORGANISASI DAN PERILAKU PEMBELI

Pasar organisasi terdiri dari semua perorangan dan organisasi yang membeli barang dengan tujuan untuk diproses kembali, dijual atau didistribusikan kembali. Organisasi merupakan pasar bagi bahan baku, barang jadi, suku cadang, instalasi, peralatan, perbekalan dan juga jasa.


Produsen membeli barang dan jasa dengan tujuan meningkatkan penjualan, menekan biaya atau memenuhi tuntutan sosial dan legal. Bila dibandingkan dengan pasar konsumsi, pasar produsen melibatkan jumlah pembeli yang lebih sedikit, dengan skala pembelian yang lebih banyak dan yang secara geografis lebih terpusat, jenis permintaannya adalah “turunan” (derived demand) dan relatif inelastis, serta lebih berfluktuasi, proses pembeliannya juga lebih profesional. Pembeli industri mengambil keputusan yang lebih bervariasi menurut situasi pembelian atau kelasa pembelian ulang dengan penyesuaian dan tugas baru.Unit pengambil keputusan dalam suatu organisasi pembelian, yang dinamakan pusat pembelian, terdiri dari semua anggota organisasi tersebut yang berperan dalam salah satu dari lima peran ini, pemakai, pendorong, pembeli, penentu, dan penjaga gerbang.Hal- hal yang perlu diketahui oleh seorang pemasar industri adalah. Siapa yang berperan pokok? Berapa besarkah peran mereka? Kriteria penilaian apa saja yang digunakan oleh masing-masing pemeran tersebut? Seorang pemasar industri perlu juga memahami pengaruh lingkungan, pengaruh organisasi, antarpribadi dan juga pengaruh perorangan yang sangat berperan sepanjang proses pembelian. Proses pembeliannya sendiri melalui delapan tahap yang disebut fase pembelian. Fase pembelian tersebut adalah pengenalan masalah, deskripsi kebutuhan umum, spesifikasi produk, penelitian atas pembekal, permintaan usulan, pemilihan pembekal, spesifikasi prosedur pesanan dan terakhir, peninjauan prestasi. Begitu pembeli industri berkembang menjadi lebih canggih, pemasar industri pun haruslah meningkatkan kemampuan mereka.


Pasar penjual kembali terdiri dari perorangan atau organisasi yang membeli dan menjual kembali barang-barang yang sudah diproduksi oleh pihak lain. Penjual-kembali ini harus menetapkan jenis produk yang akan dibelinya, siapa pembekalnya berapa harganya dan apa saja persyaratannya. Mereka menghadapi tiga jenis situasi pembelian, yaitu situasi barang baru, pembekal baru dan persyaratan baru. Pada pedagan atau pengecer kecil, proses pembelian dapat ditangani oleh satu atau sedikit orang, tetapi dalam situasi pedagang besar, proses itu dilakukan oleh seluruh departemen pembelian dapat terdiri dari pembeli di kantor pusat, tim pembelian tingkat toko dan para manajer toko. Bila melakukan pembelian dalam situasi barang baru, pembeli akan melewati proses pembelian yang mirip dengan yang dilakukan oleh pembeli industri. Terhadap barangstandar, proses pembelian meliputi prosedur kontrak pemesan kembali dan perundingan kembali.


Pasar pemerintah merupakan pasar dengan skala raksasa, yang meliputi bidang-bidang pertahanan, kesejahteraan umum, dan kepentingan-kepentingan masyarakat lainnya. Praktik-praktik pembelian pemerintah sangat khusus dan diatur tersendiri. Pembelian pemerintah ini berlangsung di bawah pengamatan dan pengawasan badan-badan resmi dan beberapa kelompok pengawas swasta. Dalam proses pembeliannya, lebih banyak formulir harus dilengkapi, diperlukan lebih banyak tanda tangan dan pemesanan datangnya lebih lambat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar