Selasa, 08 Desember 2020

MACAM-MACAM FORMAT GAMBAR DAN PROSEDUR SCANNING

 APERSEPSI


Format yang digunakan dalam desain grafis
http://www.tipsgraphdesign.com/2014/07/perbedaan-grafis-vektor-dan-bitmap.html

Gambar mendominasi content sebesar 65% pada karya desain cetak maupun di internet. Hal ini dikarenakan gambar dapat mempercantik tampilan web, advertising ataupun berbagai macam desain yang dibuat oleh desainer. Gambar juga dapat membantu mengkomunikasikan teks, menyampaikan isi suatu pesan, atau membuat imajinasi pada sebuah desain. Namun bagaimana memilih format gambar yang tepat untuk pembuatan desain? Meskipun penggunaan gambar memiliki banyak manfaat, apabila penggunaan gambar tidak tepat dapat menjadikan penyebab suatu desain menjadi tidak terbaca atau terlalu ramai/ ruwet. Penggunaan gambar yang tepat perlu melibatkan dua hal, seperti memilih format gambar yang tepat dan mengoptimalkan gambar. Untuk itu pada bab ini kita akan membahas hal yang utama, yakni memilih format gambar yang tepat untuk sebuah tata letak desain grafis.


A. BERBAGAI FORMAT GAMBAR DALAM DESAIN GRAFIS


Dalam dunia desain grafis dan percetakan yang berhubungan dengan gambar dan foto, terdapat banyak jenis format atau ekstensi file gambar.

Dalam membuat karya desain grafis, kita sering melakukan eksport gambar. Format gambar yang akan di-ekspor terdiri dari jpg, png, eps atau ke pdf dan masih banyak lagi. Karena banyaknya format yang mungkin belum pernah kita gunakan, sering kita belum mengetahui arti sebenarnya dari format tersebut. Bab ini akan membahas tentang definisi dari beberapa format yang mungkin sudah pernah Anda gunakan atau bahkan belum pernah menggunakannya dalam pembuatan karya desain grafis.

Berikut ini adalah penjelasan dari berbagai format gambar tersebut, di antaranya :


1. Macam - Macam Format Gambar


Dalam dunia desain grafis dan percetakan yang berhubungan dengan gambar dan foto, terdapat banyak jenis format atau ekstensi file gambar. Gambar memiliki banyak format atau ekstensi file yang berbeda dengan keunikannya masing-masing. Berikut ini adalah penjelasan dari berbagai format gambar yang sering digunakan dalam dunia desain grafis.



Format psd
https://id.pinterest.com/pin/315885361336296177/

  1. PSD (photoshop Document)

Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Keunggulan dari PSD format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali.

Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan photoshop.

Anda dapat menyimpan dengan format file jika ingin mengeditnya kembali.


  1. BMP ( Bitmap Image)

FOrmat file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk bingkai windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit sampai 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi RLE. Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed color, dan Bitmap.


  1. EPS (Encapsuled Postcript)

Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran antar program grafis. Selain itu, format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program persiapan cetak.

Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path.


        d. JPG/ JPEG (Joining Photographic Expert Group)


Format jpg
https://slazzweb.blogspot.com/2015/10/cara-merubah-format-gambar-jpg-png-gif.html

Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file ini sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.


        e. GIF (Graphic Interchange Format)

Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet.

Format file ini mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web, dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.


        f. TIF (Tagged Image Format File)

Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan antar-platform (PC, Macintosh, dan Silicon Graphic). 

Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.


        g. PCX

Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar dengan format file ini.

Format file ini mampu menyimpan informasi bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode RGB, Grayscale, Bitmap dan Indexed color.


        h. PDF (Portable Document Format)


PDF
https://slazzweb.blogspot.com/2015/10/cara-merubah-format-gambar-jpg-png-gif.html

Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, lab Color, Grayscale, dan Bitmap.

Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ii sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna BItmap yaitu menggunakan CCIT.


        i. PNG (Portable Network Graphic)

Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.


        j. PIC (Pict)

Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar-aplikasi. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha channel serta Indexed color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha channel. FOrmat file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan 32 bit dalam mode warna RGB.


        k. TGA (Targa)


Format targa
https://iconarchive.com/show/photoshop-filetypes-icons-by-trayse101/targa-icon.html 

Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel.

Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.


        l. IFF (Interchange FIle Format)

Format file ini  umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video Toaster dan proses pertukaran dokumentasi dari dan ke Commodore Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel.


        m. SCT (Scitex Continuous Tone)

Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen dengan kualitas tinggi pada komputer Scitex. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale namu tidak mampu menyimpan alpha channel.


        n. PXR (Pixar)

Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar Image Computer. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

        

        o. RAW

Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna multi channel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.


2. Fungsi dan Perbedaan Format Gambar


Terdapat beragam fungsi dan manfaat menggunakan setiap format gambar yang digunakan dalam membuat karya desain. Kita akan menggunakan beberapa contoh gambar yang sering digunakan dalam desain grafis yaitu JPG, GIF, dan PNG. Beberapa format tersebut mudah digunakan dalam mengedit dan membuat karya desain.

Ketiga jenis ekstensi gambar tersebut sebenarnya memiliki fungsi dan kegunaan masing-masing. Sebagai contoh .jpeg. File gambar dengan ekstensi ini sangat cocok digunakan sebagai foto online dengan ukuran file yang kecil.

Namun, apabila kita membutuhkan gambar yang lebih tajam, misalnya untuk logo, file gambar .png akan menjadi pilihan yang tepat. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan file.png ketika memerlukan gambar dengan background yang transparan. Sementara itu, file berekstensi .gif biasanya berupa gambar animasi sederhana. Berikut perbedaan, fungsi, dan kegunaan file dengan format JPG, GIF, dan PNG.

Berikut ini adalah fungsi dan perbedaan format gambar yaitu sebagai berikut :


  1. JPG, atau JPEG

JPEG singkatan dari Joint Photographic Experts Group. Format ini diciptakan oleh sekelompok orang pada tahun 1986. Adapun cara pelafalan “JPEG” yaitu “jayi-peg”.


Kegunaan JPEG yaitu sebagai berikut :

  1. Digunakan untuk gambar biasa.

  2. Dapat digunakan untuk menggambar objek atau benda nyata seperti foto.

  3. Gambar dengan warna yang beragam

  4. gambar dengan warna cerah dan gelap.


  1. GIF

Format .gif /”jif”/ singkatan dari Graphics Interchange Format. Format file ini diciptakan oleh Steve Wilhite dan sering digunakan untuk menampilkan gambar bergerak atau animasi dengan ukuran yang minimalis.


Kegunaan GIF yaitu sebagai berikut :

  1. Grafis web dengan sedikit warna

  2. Membuat ikon kecil

  3. Membuat animasi

  4. Membuat gambar sederhana.


  1. PNG

Png /”P-N-G”/ singkatan dari Portable Network Graphics. Format gambar ini didesain pada pertengahan tahun 90-an. PNG terbagi menjadi dua, yaitu PNG-8 dan PNG 24. PNG-8 sangat mirip dengan .gif dan biasanya ukuran filenya lebih kecil dari .gif.

Sedangkan PNG-24 mirip dengan .jpeg dan biasanya ukuran file nya lebih besar dibandingkan dengan jpeg.

Kegunaan PNG yaitu sebagai berikut :

  1. Gambar web seperti logo dengan background transparan

  2. Gambar yang masih dalam proses editing

  3. Gambar kompleks seperti fotografi.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar